Senjaku Senjamu


Ku berjalan di antara deru ombak yang besar
Merasakan hembusan angin yang kasar
Menelisik masuk ke dalam relung jiwa hingga bergetar
Sekejap dingin pun mulai menghampir

Di tepian pantai aku duduk termangu
Menatap sendu
Berpaling dari pilu
Kini ku menatap langit yang mulai gelap
Tampak langit orange sudah mulai terlihat
Aku tersenyum ketika sedikit mensyukuri nikmat Tuhan
bahwa aku masih bisa sehat

Senjaku senjamu 
Satu kata senja berbeda kepemilikan
Aku cinta pada senjaku kau pun sama
Kita sama-sama mencintansenja
Satu kata kerja yang sama
Tapi tak bisa bersama
Senjaku terlalu sakit karena terhalang hitamnya langit
Senjamu terlalu sempurna  karena di tambah bulan purnama yang menghiasi cakrawala malam.

Senjaku senjamu
Kuharap kita bisa bertemu
Di bawah kata senja kita
Dari dasar keindahan semesta

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PERENCANAAN PEMBELAJARAN

𝙇𝙀𝙇𝘼𝙆𝙄 𝙔𝘼𝙉𝙂 𝙈𝙀𝙉𝙅𝙀𝙉𝙂𝙆𝙀𝙇𝙆𝘼𝙉

𝙈𝙊𝙈𝙀𝙉